Photobucket

085840316900

Jumat, 02 Oktober 2009

KUBURAN to LAMPUNG Pak kumis datang ke kota Gajah


Tak berbusana, buatku gairah
Terasa bergelora didalam jiwa
Indah tubuhnya buatku gairah
Ternyata seorang pria

Lagu itu terus saya putar di media music player saya, lagu bergenre jazz dan berjudul “FATAMORGANA” ciptaan sebuah band yang yang unik, lucu, gokil dan bertalenta pastinya. Dia ada KUBURAN, band asal bandung ini akhirnya datang juga ke lampung untuk mengisi acara festival band yang di adakan oleh ONE MILD, terima kasih sebesar-besarnya kepada yang empunya acara yang telah mengadakan event yang sangat keren dan bintang tamu yang funtastic.

Kuburan yang sehari sebelumnya tampil di inbox yaitu pada hari selesa 29 september kemarin langsung terbang ke bandara Raden Intan Lampung dari jakarta. Sambutan dari kuncen dan kuncin tak bisa di hadirkan, karena sepertinya hanya beberapa yang suka dengan band ini, dan terpaksa saya mencari informasi kedatangan mereka ke lampung, sempat memperoleh nomor sang road manager yaitu om den dari kak Dian di bandung (hatur tengkyu banget kak). Sempat saya hubungi namun sepertinya beliau sedang sibuk sehingga beberapa panggilan pun putus. Saya memang berminat meliput mereka selama mereka berkelana di kota gajah ini. Namun karena info tentang keberadaan mereka disini sedikit yang saya dapat, sehingga ketika konser berlangsung, saya harus merelakan tak secara menyeluruh menyaksikan merkeka perform, dan saya berlari ke back stage yang ternyata malah ramai dengan anak-anak kecil yang igin sekesar berjabat tangan dengan para personil KUBURAN.

Kedatangan KUBURAN ke Lampung mungkin baru pertama kali, mereka memang sempat pergi ke Pulau Sumatera, namun kala itu mereka pergi ke kota tetangga, yaitu palembang, dan kali ini adalah untuk pertama kali mereka datang ke Lampung, dan meski saya tak sempat mengabadikan foto bersama mereka saya cukup puas dengan sikap Kak Deny The Bassistman Kubs, dan Kak Priya Ujung Tombak Kubs yang sangat welcome dengan saya kala itu, karena telah membubuhi binder saya dengan buah tangannya.

Saya berhasil meliput beberapa aksi mereka selama di Lampung, memang tak langsung meliput bersama KUBURAN, karena ketika saya hendak menyambangi mereka ke hotel tak satu pun crew, personil dan manajement memberitahukan dimana mereka menginap, mungkin para personil tak ingin terlihat identitas aslinya atau yang lainnya, namun saya berhasil mendapatkan kegiatan yang mereka lakukan selama di Lampung dari beberapa orang yang saya tanya yang sehari itu menemani kuburan.

Tidak ada komentar: